Burung merpati adalah salah satu burung yang di adu ketangkasan terbangnya, terutama dalam hal kecepatannya. Lama-kelamaan burung merpati akan kehabisan stamina karena terus dimainkan, jika sedang latihan burung bisa diistirahatkan tetapi saat lomba maka tidak bisa istirahat lagi, melainkan burung harus terus bekerja walau dalam keadaan lelah otot, tentu ini akan menurunkan performa dan kecepatan burung. Untuk mensiasati hal tersebut ada beberapa cara yang biasa dilakukan oleh para pemain merpati, diantaranya adalah melatih fisik secara benar dan menggunakan jamu untuk merpati, atau mengkombinasikan antara latihan fisik dan pemberian jamu agar hasil maksimal.
Melakukan latihan fisik tentu fungsinya lebih penting dari pada pemberian jamu, karena kondisi fisik merpati adalah pondasi utama dalam membentuk stamina yang kuat. Sedangkan pemberian jamu berfungsi sebagai penambah daya tahan pada staminanya, misal burung bisa menempuh kecepatan maksimal 110km/jam dari jarak 1 km sebanyak 3 kali tanpa jamu, maka dengan jamu diharapkan daya tahan staminanya lebih lama, bisa menjadi 4 sampai 6 kali terbangan dalam kondisi maksimal.
Jamu merpati
Pemberian jamu pada merpati dilakukan oleh pemain merpati balap, tinggian, kolong, atau merpati pos. Jamu merpati ini sudah banyak dicoba oleh banyak orang dengan hasil yang bermacam-macam. Jamu ini bisa diracik sendiri dengan komposisi yang bisa didapatkan disekitar kita, karena termasuk jamu tradisional untuk merpati.
Berikut racikannya :
Resep racikan jamu merpati 1
- Telor bebek
- Madu (klenceng)
- Koneng gede
- Kunyit
- Teki
- Jahe
Bahan yang berbentuk umbi bisa dihaluskan dengan blender atau diulek, tapi ada juga yang sudah menyediakan bubuknya di pasar.
Resep racikan jamu merpati 2
- Yosem ½ ons
- Kolesom 1 Gram
- Sarang Burung Walet mangkok
- Kunyit bubuk 1 Ons
- Temu lawak bubuk ½ Ons
- Temu Kunci bubuk ½ ons
- Temu Ireng Bubuk ½ Ons
- Kuda Laut 3 biji ( di haluskan )
- Chong Cho 1 cis
- Tienjik powder 1 botol
- Ginseng royal jeli 2 botol
- Madu 2 sendok
- Tie tawan 3 biji
- Telor bebek 9 biji
Resep racikan jamu merpati 3
Untuk menjaga stamina dan tenaga pada waktu giring (Dosis 3 hari sekali 1-3 butir (jika diperlukan) pemberian hari pertama dan hari ke 3, pada sore hari).
- Temu kunci (serbuk) 1/4 ons.
- Kunyit (serbuk) 1/4 ons.
- Temulawak (serbuk) 1/4 ons.
- Umbi Rumput Teki (serbuk) 1/4 ons
- Pasak Bumi (serbuk) 1/2 ons.
- Ginseng (serbuk) 1/2 ons.
- Lengkuas merah (serbuk) 1/2 ons.
- Daun sendok/Sendokan 1/2 ons. (serbuk)
- Tapak Liman (serbuk) 1/4 ons.
- Kopi asli (bubuk) 1 sdm.
- Sarang burung walet 1 jari kelingking
- Madu asli (Tawon Lanceng) Secukupnya
- Telor bebek 5-7 butir
Baca pola pemberian jamu merpati agar hasil maksimal.
Cara pembuatan jamu merpati
Semua bahan seperti serbuk, telur, madu, dan lainnya dari resep diatas di campur sampai rata dan terus uleni sampai kalis. Jika sudah kalis bisa dibentuk bulat-bulat sebesar kacang tanah atau sebesar biji jagung lalu dijemur sampai benar-benar kering agar jika disimpan dalam waktu yang lama tidak akan berjamur dan busuk, bisa juga diberi silokon gel agar anti jamur kedalam toples penyimpanan. Jika anda malas membuatnya sendiri anda bisa membelinya di pedagang yang sudah terpercaya.
Dari pengalaman-pengalaman para senior merpati dengan mengkonsumsi jamu merpati secara rutin maka akan menambah stamina, kecepatan, giringan keras baik bagi merpati kolong, merpati tinggi, merpati balap sprint atau merpati pos. Setiap hasil berbeda-beda juga.
Post A Comment:
0 comments: